Kalahkan Kemalasan Di Pertengahan Musim Pancaroba: Strategi Kesehatan Mental Guru

Kalahkan Kemalasan Di Pertengahan Musim Pancaroba: Strategi Kesehatan Mental Guru

Bukan rahasia lagi bahwa guru mengalami tingkat stres yang lebih tinggi tahun ajaran ini. Mengajar di saat kekurangan staf, ketidakpastian, dan perilaku siswa yang mengganggu yang disebabkan oleh pandemi telah menjadi tantangan yang signifikan. Bahkan para pendidik yang paling berpengalaman sekalipun mengakui bahwa tahun ajaran 2021-2022 merupakan salah satu masa yang paling menantang dalam karir mereka.

Selain itu, dimasa-masa pancaroba cenderung menjadi saat-saat di mana para guru merasa kelelahan dan kelabakan. Semua ini menjadikan momen kritis bagi pendidik untuk fokus pada kesehatan mental mereka untuk mencegah mereka kelabakan. Jika Anda mencari cara untuk membantu mengelola stres guru — atau bahkan hanya untuk mengatasi kemerosotan di tengah musim pancaroba — strategi kesehatan mental ini dapat membantu.

4 Cara Praktis untuk Mendukung Kesehatan Mental Anda Selama Pertengahan Musim Pancaroba

Jika Anda merasa seperti berada dalam keadaan yang berulang terjadi, berikut adalah tips yang dapat Anda mulai lakukan hari ini untuk memprioritaskan kesehatan mental Anda.

  1. Selalu siap dengan rencana pengganti kalua-kalau Anda membutuhkannya.

Ketidakhadiran yang tidak terduga dapat terjadi kapan saja, namun dapat membuat guru sangat stres dan menghabiskan waktu jika mendadak harus menggantikan pengajar lain. Maka hal yang dapat Anda lakukan sekarang untuk melindungi kesehatan mental Anda di kemudian hari adalah mulai menyusun rencana pengganti darurat terlebih dahulu dan menyimpan kegiatan cadangan di kelas Anda. Sumber daya ini dapat membantu Anda mulai membuat rencana pelajaran guru pengganti, sehingga Anda tidak perlu khawatir lagi saat membutuhkan pengganti.

Jika prosedur sekolah mengenai pengajar pengganti mengharuskan Anda untuk mengisi dokumentasi, mengirim email, atau meminta lingkupan untuk tugas-tugas lainnya juga, buatlah konsep template ini terlebih dahulu. Jadi saat Anda perlu menggunakannya, cukup salin, tempel, dan perbarui draf dengan informasi yang relevan. Mempersiapkan rencana dan template cadangan terlebih dahulu dapat membantu Anda menghindari menghabiskan waktu berjam-jam di luar pekerjaan untuk menyiapkan segala sesuatunya untuk seorang pengganti.

  1. Upayakan keseimbangan antara pekerjaan dan rumah.

Kehidupan kerja guru tidak seimbang karena peningkatan tuntutan yang disebabkan oleh kekurangan staf dan segala hal terkait pandemi. Meskipun mungkin tidak selalu memungkinkan untuk tetap bekerja di sekolah, menetapkan batasan antara kehidupan kerja dan kehidupan personal adalah kunci untuk memprioritaskan kesehatan mental Anda.

Langkah untuk mencapai keseimbangan kehidupan kerja sebagai guru adalah dengan mencari cara-cara kecil yang dapat meringankan beban kerja Anda. Berikut adalah beberapa ide untuk Anda mulai:

  • Menerapkan sistem agar tugas administratif memakan waktu lebih sedikit. Mulai dari membuat template balasan email Anda sendiri hingga menyimpan spreadsheet atau folder sumber data yang terorganisir untuk digunakan, perubahan kecil pada sistem organisasi Anda dapat sangat menghemat waktu Anda.
  • Ubah cara menilai Anda. Apakah setiap tugas perlu dinilai? Apakah Anda dapat menggunakan alat penilaian otomatis seperti Easel Assessments untuk menghemat waktu Anda memberikan tanggapan?
  • Anda tidak harus bekerja 24/7. Matikan notifikasi email di ponsel Anda dan coba targetkan waktu yang ditentukan setiap hari sepulang sekolah di mana Anda berhenti memeriksa email kantor.
  1. Ingat, Anda tidak perlu menciptakan kembali kemudi.

Sangat mudah untuk jatuh ke dalam perangkap pemikiran bahwa Anda harus membuat setiap pelajaran, tugas, atau aktivitas dari awal. Tetapi kenyataannya adalah Anda tidak harus selalu menciptakan kembali kemudi. Banyak sumber daya yang Anda butuhkan ada di ujung jari Anda yang dapat membantu Anda membuat pelajaran yang lebih beragam saat Anda kekurangan waktu.

Menggambar dari pengalaman guru lain dengan menggunakan sumber daya yang telah mereka gunakan dan sukai di kelas mereka sendiri. Tanyakan kolega Anda apakah mereka telah membuat sumber daya yang mereka mau bagikan ke Anda. Anda akan menghemat waktu berjam-jam untuk membuat konten, dan Anda bahkan dapat meluangkan waktu untuk mempersonalisasi pelajaran untuk kebutuhan masing-masing siswa.

  1. Bangun hubungan dua arah.

Anda tidak sendirian bila Anda merasa kewalahan tahun ajaran ini. Lebih dari sebelumnya, saat ini penting sekali untuk memiliki rekan sesame guru sebagai sistem pendukung. Sistem dukungan guru dapat menjadi cara terbaik untuk berbagi strategi dan memberikan dukungan emosional di masa-masa sulit.

Berikut adalah beberapa cara untuk mulai membentuk sistem pendukung dengan sesama guru:

  • Hubungi kolega Anda untuk menanyakan kabar mereka.
  • Tunjukkan ke kolega Anda bahwa Anda siap untuk mendiskusikan tantangan-tantangan bersama, dan bahwa Anda ingin saling mendukung melalui tantangan tersebut.
  • Carilah komunitas guru online untuk mendapatkan dukungan karena mereka bisa sama efektifnya dengan sistem dukungan tatap muka.

Kiat-kiat ini adalah titik awal untuk memprioritaskan kesehatan mental Anda dan menghindari kelelahan dimasa musim pancaroba. Dan lebih dari segalanya, ingatlah untuk memberi penghargaan  ke diri Anda sendiri sepanjang tahun ini. Kesejahteraan Anda layak diprioritaskan.

Bagikan di Media Sosial:

Tinggalkan Balasan

Powered By MemberPress WooCommerce Plus Integration